"Saya Jatuh Cinta Dengan Semangat & Drama Sepakbola Indonesia!" - Blog Eksklusif Marc
"Saya Jatuh Cinta Dengan Semangat & Drama Sepakbola Indonesia!" - Blog Eksklusif Marc Klok x Goal Indonesia
Saya modern berusia 23 tahun ketika saya memutuskan demi meninggalkan keluarga beserta teman-teman saya saat pindah ke Indonesia demi bergabung bersama PSM Makassar.
Bukan pilihan yang gampang bagi seseorang yang lahir selanjutnya besar dari Belanda selanjutnya tidak pernah meninggalkan Eropa akan meniti karier sepakbola sampai saat itu.
Memang awalnya, saya sendiri memiliki jumlah keraguan dan jumlah teman saya pun tidak yakin demi pilihan saya.
Meski begitu, saya yakin kalau itu merupakan langkah yang tepat untuk saya karena saya memiliki rencana serta visi yang jelas tentang apa yang ingin saya capai.
Singkat cerita, selepas hampir empat tahun, saya bsama mengatakan kalau keputusan saya tepat.
Segala keraguan saya langsung sirna ketika saya merasakan antusiasme bersama gairah sepakbola bahwa luar biasa mengenai para suporter di Indonesia. Suporter, pelatih, rekan – rekan satu tim; mereka semua menyambut saya lewat hangat bersama tidak membutuhkan waktu lama bagi saya untuk menganggap PSM Makassar bagai rumah sendiri.
Tahun terutama saya antara Indonesia adalah pengalaman adapun luar biasa demi banyak pencapaian. Sepak bola Indonesia penuh demi drama, tapi saya cocok-cocok jatuh cinta demi atmosfer adapun luar biasa, baik antara dalam maupun antara luar lapangan.
Seiring berjalannya waktu, kecintaan saya cukup Indonesia terus tumbuh beserta akhirnya saya memutuskan kepada membayar rumah dalam Bali.
Semua ini tidak akan mungkin terjadi tanpa dukungan keluarga saya. Mereka telah mendukung saya sejak awal dan maklum betapa bahagianya saya dari sini.
Ibu lagi nenek saya menyaksikan saat saya mencetak gol perdana saya demi PSM Makassar. Saya mendedikasikan momen perayaan saya itu demi mereka sebagai cara berterima kasih atas dukungan mereka yang tak berujung.
Meskipun saya akhirnya meninggalkan PSM Makassar ke Persija Jakarta untuk mencari tantangan hangat, saya tidak memiliki apa-apa selain kenangan indah saat saya di sana. Saya hendak selampau menghormati klub serta fans bersama saya mensyukuri atas giliran bahwa saya miliki di sana. Memenangkan Piala Indonesia adalah hal tersenang membantu. Saya berharap kita hendak tetap saling bertegur sapa sebagai teman saat kita bertemu lagi.
Cara suporter Indonesia untuk seterus mendukung tim kesayangan di setiap pertandingan melontarkan saya merinding. Kecintaan para penggemar memacu saya untuk seterus memberikan yang tersaling menolong di lapangan.
Setelah agak empat tahun di sini, Indonesia bukan lagi tempat adapun asing bagi saya. Indonesia ialah rumah. Ini ialah tempat di mana saya tidak hanya bertaktik akan mencapai kesuksesan jadi pesepakbola, tetapi juga tempat bagi saya akan melakukan hal adapun tersenang membantu, akan membalas para pendukung adapun luar biasa. Saya akan sedahulu memberikan segalanya di setiap pertandingan adapun saya mainkan.
Mudah-mudahan beserta begitu, saya dapat kesempatan untuk membela timnas Indonesia yang merupakan pencapaian terbanter.
Dan akan terbena ialah membawa tim nasional meraih keberhasilan dan memenangkan trofi untuk Indonesia; negara akan kucintai!
